Seni steampunk adalah gaya seni yang menggabungkan elemen-elemen dari era mesin uap dengan elemen fiksi ilmiah dan fantasi. Gaya ini sering kali menampilkan mesin-mesin rumit, teknologi canggih, dan kostum yang bergaya era Victoria. Seni steampunk dapat ditemukan dalam berbagai bentuk, termasuk lukisan, patung, fotografi, dan desain grafis.
Ciri-ciri khas seni steampunk meliputi:
- Penggunaan mesin dan teknologi yang rumit: Seni steampunk sering kali menampilkan mesin-mesin kompleks dan canggih, seperti mesin uap, kapal terbang, dan senjata futuristik.
- Elemen fiksi ilmiah dan fantasi: Seni steampunk sering kali menampilkan elemen-elemen fiksi ilmiah dan fantasi, seperti makhluk mistis, teknologi futuristik, dan perjalanan waktu.
- Gaya era Victoria: Seni steampunk sering kali menampilkan gaya era Victoria, dengan warna-warna cerah, garis-garis tebal, dan motif dekoratif.
- Jeff VanderMeer: Penulis dan seniman Amerika yang dikenal dengan karya-karyanya yang menggabungkan elemen fiksi ilmiah, fantasy, dan steampunk.
- K.W. Jeter: Penulis Amerika yang menciptakan istilah "steampunk" dalam novelnya "The Infernal Device" (1987).
- Charles Vess: Seniman Amerika yang dikenal dengan karya-karyanya yang menggabungkan elemen fiksi ilmiah, fantasy, dan steampunk.
Seni steampunk telah menjadi populer dalam beberapa tahun terakhir, dan telah digunakan dalam berbagai media, termasuk film, televisi, dan video game.
Berikut sebuah prompt Text To Image Bing atau Dall-E dalam membuat sebuah seni Steampunk :
Prompt by Josue Rosales
An ultra-realistic 16k half body image showing a steampunk Ironman. Dark gray and orange tones dominate, with a strong facial expression and CryEngine-style tech art. Hard edges, rusty debris, and a frogcore feel are present. Neon orange backlighting creates a dark atmosphere, complemented by a thin flame and smoke jet.