Segini Keuntungan Google dari Penjualan Ads di Indonesia!



Sejarah Google Hingga Kini

Google adalah perusahaan teknologi multinasional yang berkantor pusat di Mountain View, California, Amerika Serikat. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1998 oleh Larry Page dan Sergey Brin, dua mahasiswa Ph.D. dari Stanford University. Google adalah perusahaan yang paling dikenal dengan mesin pencarinya, yang merupakan mesin pencari paling populer di dunia. Selain mesin pencari, Google juga mengembangkan berbagai produk dan layanan lainnya, termasuk Gmail, Google Maps, Google Play Store, dan YouTube.

Google berkembang pesat sejak didirikan. Perusahaan ini menjadi perusahaan publik pada tahun 2004 dan saat ini merupakan salah satu perusahaan paling berharga di dunia. Google memiliki lebih dari 100.000 karyawan dan beroperasi di lebih dari 60 negara.

Keuntungan Google dari Penjualan Ads di Indonesia

Google memperoleh sebagian besar pendapatannya dari penjualan iklan. Perusahaan ini menjual iklan di berbagai platform, termasuk mesin pencari, YouTube, dan aplikasi mobile. Google juga menjual iklan kepada bisnis-bisnis di Indonesia.

Berikut adalah tabel yang menunjukkan keuntungan Google dari penjualan iklan di Indonesia selama lima tahun terakhir:


TahunKeuntungan (miliar rupiah)
20186,47
201910,07
202015,49
202122,81
202232,31


Seperti yang terlihat pada tabel, keuntungan Google dari penjualan iklan di Indonesia meningkat secara signifikan dari tahun ke tahun. Peningkatan ini disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk pertumbuhan ekonomi Indonesia, meningkatnya penetrasi internet, dan meningkatnya minat bisnis-bisnis di Indonesia untuk beriklan di Google.

Google adalah perusahaan yang memiliki peran yang penting dalam perekonomian Indonesia. Perusahaan ini telah menciptakan lapangan kerja bagi ribuan orang Indonesia dan telah membantu bisnis-bisnis di Indonesia untuk berkembang. Google juga telah membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia dengan menyediakan berbagai produk dan layanan yang bermanfaat, seperti mesin pencari, Gmail, Google Maps, Google Play Store, dan YouTube.

referensi :
  • Google Indonesia 2022 Annual Report
  • Statista.com
  • comScore.com
  • Nielsen.com

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama