Paus adalah mamalia besar yang hidup di lautan dan memiliki kemampuan untuk menjelajahi kedalaman laut yang luas. Seperti halnya makhluk hidup lainnya, paus harus beradaptasi dengan lingkungan mereka untuk bertahan hidup. Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang cara paus bisa hidup di laut.
1. Melakukan pernapasan melalui blowhole Paus memiliki blowhole, yaitu lubang yang terletak di atas kepala mereka yang digunakan untuk bernapas. Saat paus berada di permukaan laut, mereka meniupkan udara melalui blowhole, dan ketika mereka berenang ke kedalaman, blowhole tersebut tertutup untuk mencegah air masuk ke paru-paru mereka.
2. Menyimpan cadangan oksigen Paus dapat menyimpan cadangan oksigen dalam darah dan jaringan tubuh mereka untuk dapat bertahan hidup selama waktu yang lebih lama di bawah air. Mereka juga memiliki kapasitas paru-paru yang besar, yang memungkinkan mereka untuk mengambil oksigen yang cukup dalam satu kali napas.
3. Mengubah sirkulasi darah Saat paus menyelam, mereka mengubah sirkulasi darah mereka untuk mengurangi kebutuhan oksigen di organ-organ tubuh mereka yang tidak penting, seperti usus dan kulit, dan mengarahkan lebih banyak darah ke otot-otot dan organ vital.
4. Memakan plankton dan ikan kecil Mayoritas spesies paus memakan plankton dan ikan kecil yang ditemukan di lautan. Beberapa spesies paus, seperti paus pembunuh, juga memangsa mamalia laut lainnya.
5. Beradaptasi dengan lingkungan laut Paus juga telah beradaptasi dengan lingkungan laut melalui evolusi. Beberapa spesies paus, seperti paus biru, memiliki kulit yang tebal dan lapisan lemak yang melindungi mereka dari air dingin, sedangkan spesies lain, seperti paus sperma, memiliki kemampuan untuk menghasilkan suara yang dapat digunakan untuk berkomunikasi dengan paus lain di lingkungan laut.
Referensi:National Oceanic and Atmospheric Administration. (n.d.). How Do Whales and Dolphins Breathe? Diakses pada tanggal 27 Februari 2023, dari https://oceanservice.noaa.gov/facts/breath.html
Preen, A. (2018). The Biology of the Megafauna. Springer International Publishing.